pengenalan perangkat gpon
pengenalan perangkat gpon
Pengertian GPON.
GPON adalah singkatan dari Gigabit Pasive Optical Network yang merupakan salah satu teknologi yang dikembangkan oleh ITU-T via G.984.
GPON mempunyai dominansi pasar yang lebih tinggi dan roll out lebih cepat dibanding penetrasi GEPON. Standar G.984 mendukung bit rate yang lebih tinggi, perbaikan keamanan, dan pilihan protokol layer 2 (ATM, GEM, atau Ethernet).
GPON (Gigabit Capable Passive Optical Network) adalah teknologi akses yang diperlukan untuk memberikan layanan multimedia (Voice,data, Video maupun content-content yang lain) bagi pelanggan.
GPON merupakan teknologi berbasis FTTx, yang dapat berupa.
GPON adalah singkatan dari Gigabit Pasive Optical Network yang merupakan salah satu teknologi yang dikembangkan oleh ITU-T via G.984.
GPON mempunyai dominansi pasar yang lebih tinggi dan roll out lebih cepat dibanding penetrasi GEPON. Standar G.984 mendukung bit rate yang lebih tinggi, perbaikan keamanan, dan pilihan protokol layer 2 (ATM, GEM, atau Ethernet).
GPON (Gigabit Capable Passive Optical Network) adalah teknologi akses yang diperlukan untuk memberikan layanan multimedia (Voice,data, Video maupun content-content yang lain) bagi pelanggan.
GPON merupakan teknologi berbasis FTTx, yang dapat berupa.
§ FTTH (Fiber to the
Home).
§ FTTB (Fiber to the
Building).
§ FTTZ (Fiber to the
Zone).
§ FTTT (Fiber to the
Tower).
§ FTTC (Fiber to the
Curb).
Standard ITU-T untuk GPON adalah.
§ G.984.1 :
Gigabit-capable passive optical networks (GPON): General characteristics.
§ G.984.2 :
Gigabit-capable Passive Optical Networks (GPON): Physical Media Dependent (PMD)
layer specification.
§ G.984.3 : A broadband
optical access system with increased service capability by wavelength
allocation.
§ G.984.4 :
Gigabit-capable Passive Optical Networks (GPON): ONT management and control
interface specification
Arsitektur Teknology GPON terdiri dari.
§ Optical Line
Termination (OLT).
§ Optical Distribution
Network (ODN).
§ Optical Network Unit
(ONU) atau Optical Network Termination (ONT).
§ Optical Line
Termination (OLT).
Ketika data atau sinyal dikirimkan dari OLT, maka ada bagian yang bernama splitter yang berfungsi untuk memungkinkan serat optik tunggal dapat mengirim ke berbagai ONU, untuk ONU sendiri akan memberikan data dan sinyal yang di inginkan oleh pelanggan.
GPON menggunakan TDMA sebagai teknik multiple access upstream dengan data rate sebesar 1.2 Gbps dan menggunakan broadcast kearah downstream dengan data rate sebesar 2.5 Gbps.
Model paketisasi data atau pemaketan data adalah
menggunakan GEM (GPON Encapsulation Methode) atau ATM cell untuk membawa
layanan TDM dan packet based sehingga GPON memiliki efisiensi bandwidth yang
lebih baik dari BPON, yaitu.
§ Efisiensi Bandwidth
GPON adalah sebesar 93 %.
§ Efisiensi Bandwidth
BPON adalah 70 %.
Pada prinsipnya PON adalah sistem point to multipoint, yang menggunakan splitter sebagai pembagi jaringannya, da arsitektur sistem GPON berdasarkan pada TDM (Time Division Multiplexing) sehingga mendukung layanan T1, E1 dan DS3.
Komponen GPON.
Network Management System (NMS).
NMS merupakan perangkat lunak yang berfungsi untuk mengontrol dan mengkonfigurasi perangkat GPON, dan letak NMS ini bersamaan di dekat OLT namun berbeda ruangan, sedangkan konfigurasi yang dapat dilakukan oleh NMS adalah OLT dan ONT.
Selain itu NMS dapat mengatur layanan GPON seperti POTS , VoIP , dan IPTV. NMS ini menggunakan platform Windows dan bersifat GUI (Graffic Unit Interface)maupun command line. NMS memiliki jalur langsung ke OLT , sehingga NMS dapat memonitoring ONT dari jarak jauh.
Optical Line Terminal (OLT).
OLT menyediakan interface antara sistem PON dengan penyedia layanan (service provider) data, video, dan jaringan telepon. Bagian ini akan membuat link ke sistem operasi penyedia layanan melalui Network Management System (NMS).
Optical Distribution Cabinet (ODC).
ODC (Optical Distribution Cabinet) adalah jaringan optik antara perangkat OLT sampai perangkat ODC. Letak dari ODC ini adalah terletak di rumah kabel.ODC menyediakan sarana transmisi optik dari OLT terhadap pengguna dan sebaliknya. Transmisi ini menggunakan komponen optik pasif.
Optical Distribution Pack (ODP).
Instalasi atau terminasi yang bagus dari serat adalah persyaratan utama untuk menjamin kemampuan transmisi pada kabel serat optik.
Syarat utama DP adalah.
§ DP dapat diubah tanpa
mengganggu kabel yang sudah terpasang dengan cara melebihkan kabel serat optik
beberapa meter.
§ Setiap DP harus punya
ruangan untuk memuat splitter.
§ DP harus memiliki
akses dari sisi depan.
§ Setiap DP harus
memiliki penutup depan untuk melindungi orang dari cahaya laser yang langsung
keluar dari ujung serat.
§ DP harus mempunyai
ruang untuk memuat dan memandu kabel serat optik.
Optical Network Termination (ONT)
ONU menyediakan interface antara jaringan optik dengan pelanggan. Sinyal optik yang ditransmisikan melalui ODN diubah oleh ONU menjadi sinyal elektrik yang diperlukan untuk service pelanggan.
Pada arsitektur FTTH, ONU di letakkan di sisi pelanggan, sebagai bontoh salah satu perangkat ONU yang digunakan oleh PT. Telkom Indonesia adalah ZTE ZXA10 FN62X dari pabrikan perangkat jaringan ZTE.
Keunggulan / kelebihan GPON Teknologi Jaringan.
§ Mendukung aplikasi
triple play (suara,data, dan video) pada layanan FTTx yang dilakukan melalui
satu core fiber optik.
§ Dapat membagi
bandwidth sampai 32 ONT.
§ GPON mengurangi
penggunaan banyak kabel dan peralatan pada kantor pusat bila di bandingkan
dengan arsitektur point to point. Hanya satu port optik di central office (menggantikan
multiple port).
§ Alokasi bandwidth
dapat diatur.
§ Biaya maintenance
yang murah karena menggunakan komponen pasif.
§ Transparan terhadap
laju bit dan format data.
§ GPON dapat secara
fleksibel mentransferkan informasi dengan laju bit dan format yang berbeda
karena setiap laju bit dan format data ditransmisikan melalui panjang gelombang
yang berbeda. Laju bit 1.244 Gbit/s untuk upstream dan 2.44 Gbit/s untuk
downstream.
§ Biaya pemasangan,
pemeliharaan dan pengembangan lebih effisien, hal ini dikarenakan arsitektur
jaringan GPON lebih sederhana dari pada arsitektur jaringan serat optik
konvensional.
Kekurangan / kelemahan GPON Teknologi Jaringan.
§ Model layering yang
kompleks.
§ Lebih mahal
dibandingkan GEPON.
§ Transceiver pada laju
2.4 Gbps saat ini mahal.
§ Bandwidth upstream
terbatas pada hingga 622 Mbps saat ini.
Komentar
Posting Komentar